BAP3MI LIDIK PRO Bantu Puluhan Pekerja Migran Pulang ke Tanah Air Lewat KJRI Malaysia

Malaysia – Puluhan pekerja migran asal Indonesia akhirnya bisa menginjakkan kaki kembali di tanah air setelah sekian lama berada di Malaysia. Kepulangan mereka difasilitasi oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BAP3MI) Lidik Pro, dengan dukungan penuh dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Malaysia.

Para pekerja migran tersebut pulang menggunakan Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP), sebuah dokumen khusus yang dikeluarkan KJRI bagi WNI yang tidak lagi memiliki paspor namun ingin kembali ke Indonesia.

Satgasus BAP3MI Lidik Pro, Riswan Kanro, mengatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya kemanusiaan untuk membantu para pekerja migran yang mengalami kesulitan di negeri seberang.

“Kami turun langsung mendampingi proses pemulangan para pekerja migran ini. Banyak dari mereka yang kehilangan dokumen, ada juga yang sudah tidak mampu bertahan karena kondisi kerja yang berat. Kami berkoordinasi dengan KJRI untuk memastikan mereka bisa pulang dengan aman,” ujar Riswan Kanro.

Kepulangan para pekerja migran tersebut menjadi kabar haru bagi keluarga di kampung halaman, terutama di Kabupaten Bima dan sekitarnya. Banyak dari mereka telah berpisah dengan keluarga selama bertahun-tahun tanpa kepastian.

Riswan menegaskan, BAP3MI Lidik Pro akan terus berkomitmen mengawal dan membantu pekerja migran Indonesia, baik di luar negeri maupun setelah mereka kembali ke tanah air.

“Negara harus hadir untuk melindungi pekerjanya di mana pun mereka berada. BAP3MI Lidik Pro akan terus menjadi jembatan antara pekerja migran dan pemerintah,” tegasnya.

Pos terkait